Mereka Bukan Syuhada

Kelik M. Nugroho,

Ribuan orang menyambut keranda jenazah Amrozi, terpidana mati yang telah dieksekusi karena kasus Bom Bali I, di sebuah pekuburan di Lamongan dengan teriakan takbir, atau uluran tangan yang membopong keranda, atawa ekspresi tubuh yang bergetar. Peristiwa itu tentulah bisa disaksikan manusia sedunia melalui layar kaca atau video YouTube ruang mayantara. Mereka yang tak mengerti psikologi umat niscaya geleng-geleng kepala menyaksikan emosi massa yang tumpah dalam halaman takziah. Bagaimana bisa jenazah teroris menyihir ribuan orang untuk bertakziah dan menyambutnya bagai seorang tokoh agama, semacam Kiai Ahmad Sidiq dari Jember, yang memang layak dimuliakan.

Amrozi, Ali Gufron, dan Imam Samudra, trio pelaku Bom Bali I, wajarlah bila berpendapat bahwa tindakan mereka mengebom Sari Club di wilayah Kuta, Denpasar, yang menewaskan ratusan orang (termasuk muslim), sebagai tindakan jihad. Wajar jika mereka mengajukan alasan-alasan teologis untuk membenarkan tindakan mereka karena mereka membela diri di depan dakwaan melakukan tindakan pidana yang membuat mereka akan dieksekusi dengan tembakan mati. Namun, bagaimana dengan mereka yang tak tersangkut-paut dengan kepentingan itu, mengapa mereka membenarkan tindakan pembunuhan ratusan orang yang tak punya sangkut-paut dengan permusuhan dengan apa pun dan dengan siapa pun?

Memang, kerumunan ribuan orang yang melayat penguburan jenazah Amrozi, Ali Gufron, dan Imam Samudra tentu tidak dalam maqam (koordinat) sentimen keagamaan yang sama. Seperti kata Profesor Azyumardi Azra, mantan Rektor Universitas Islam Negeri Jakarta, di televisi bahwa ribuan orang tersebut tak bisa disamaratakan sebagai pendukung Amrozi dan kawan-kawan secara ideologis. Di antara mereka mungkin ada yang sekadar memiliki kedekatan sebagai tetangga, teman, kenalan, atau sekadar tinggal dekat. Atau mungkin banyak yang terpiuh oleh berita-berita televisi tentang para pelaku Bom Bali I yang ditayangkan secara massif. Atau mungkin motif lain yang beragam.

Namun, harus diakui bahwa banyak di antara para pentakziah itu yang menyambut jenazah trio pelaku Bom Bali I layaknya martir suci yang tewas. Bahkan Ustad Abubakar Ba’asyir, mantan Amir Majelis Mujahidin Indonesia, sebuah kelompok Islam pendukung penerapan syariat sebagai ideologi, berani menyatakan bahwa kematian Amrozi dan kawan-kawan sebagai mati syahid. Mati syahid adalah prestasi positif bagi pejuang Islam yang wafat di medan perang. Sementara itu, Ustad Abu, seperti diketahui, pernah dikait-kaitkan sebagai bagian dari konspirasi terorisme di Indonesia.

Mata sebagian penduduk dunia niscaya menyaksikan peristiwa eksekusi trio pelaku Bom Bali I sebagai peristiwa penting karena para korban dari berbagai negara, sedangkan masalah terorisme berlatar radikalisme agama sedang menjadi sorotan dunia pascapenyerangan gedung kembar Word Trade Center, New York. Mata sebagian penduduk dunia tentu akan merasa lega setelah hukum positif berupa eksekusi mati terhadap trio pelaku Bom Bali I dilaksanakan. Terlepas dari keberatan sejumlah aktivis hak asasi manusia atas pelaksanaan hukuman mati, pesan kepada dunia telah disampaikan: terorisme tak mendapat tempat di Indonesia.

Adanya histeria pendukung Amrozi secara ideologis adalah sebuah pertanda. Pertama, sebagian muslim di Indonesia belum bisa membedakan antara sebuah tindakan dikategorikan pembunuhan dan bukan. Kedua, telah terjadi kerancuan logika dalam beragama karena domain teologi bertabrakan dengan domain sosial. Ketiga, di kalangan muslim muncul kecenderungan cara-cara Machevialistis (tujuan menghalalkan cara), padahal dalam ushulfiqih Islam diajarkan bahwa tujuan tak bisa menghalalkan segala cara.

Kerancuan dalam cara memandang tindakan peledakan Bom Bali I ini tentu menyisakan ancaman bagi dunia bahwa ternyata sebagian muslim masih menganut nilai-nilai yang berbahaya bagi pergaulan kemanusiaan. Kalangan ulama mestinya bertanggung jawab mengajarkan kepada umat Islam bahwa pengeboman di Bali itu merupakan tindakan terorisme dan tak bisa dikategorikan jihad karena dilakukan di Indonesia yang bukan wilayah perang.

Majelis Ulama Indonesia pada 2003 memang pernah mengeluarkan fatwa yang mengharamkan terorisme. Dalam banyak kesempatan Kiai Ma’ruf Amin, Ketua Dewan Fatwa Majelis Ulama Indonesia menyatakan, karena Indonesia bukan wilayah perang, terorisme merupakan perbuatan haram. Fatwa itu jelas dan eksplisit. Toh, fatwa MUI ini tampaknya kalah populer dibanding pernyataan-pernyataan Imam Amrozi, Ali Gufron, dan Imam Samudra di televisi, seperti terbukti dengan banyaknya pelayat yang menyambut jenazah mereka dengan takbir.

Wakil Presiden Jusuf Kalla pernah membentuk tim sosialisasi pemahaman jihad, yang salah satunya melibatkan cendekiawan Komaruddin Hidayat, yang sekarang menjabat Rektor Universitas Islam Negeri Jakarta. Tim ini lama tidak terdengar programnya. Apakah masih aktif? Pemandangan histeria dalam upacara penguburan jenazah Amrozi dkk harus menjadi pengingat tim ini bahwa tugas mereka belum selesai. Masih diperlukan sosialisasi dan pendidikan yang panjang untuk mengembalikan cara berpikir sebagian umat yang salah, yang berjumlah mungkin ribuan orang.

Mereka yang berpendapat bahwa pengeboman yang dilakukan Amrozi dkk sebagai jihad perlu merenungkan komentar Khusnul Khotimah, korban Bom Bali I yang cacat seumur hidup. “Saya juga seorang muslim. Ketiganya (Amrozi dkk) salah menganggap bahwa perbuatan mereka jihad. Itu pembunuhan,” kata Khusnul di televisi. Mereka yang masih ngototberkeyakinan bahwa perbuatan Amrozi dkk sebagai jihad mungkin perlu belajar menjadi korban pengeboman dulu untuk memahami arti jihad. *


  1. masing2 orang berbeda persepsi masalah pahlawan, begitu juga suhada 😀

  2. logic

    jelas,
    apa yang dilakukan merupakan kriminalitas,. meski salah seorang masih muda(<40 tahun usianya)…
    salam
    LOGIC

  3. Usai ketiganya di eksekusi, Perdana Menteri Australia berkata: “sekarang saatnya memikirkan keluarga korban.” (Running text di televisi). Itu menunjukkan Australia menuntut ganti rugi. Australia tampaknya hendak meniru pemerintah Amerika dalam kasus peledakan pesawat Amerika di Lockerbie yang di duga dilakukan warga Libya. Ganti rugi pun dilakukan pemerintah Libya, meski dicicil. Lalu siapkah pemerintah kita menyediakan dana ganti rugi, andaikan Australia benar-benar jadi menuntutnya?

  4. adi

    jangan sok tahu

  5. dini

    perangi kemungkaran dengan tanganmu,kalau tidak mampu dengan lidahmu,kalau tidak mampu juga dengan hati kamu itulah selemah-lemahnya iman.

  6. habibhasan

    Maka janganlah kamu mengikuti orang-orang kafir, dan berjihadlah terhadap mereka dengan Al Quran dengan jihad yang besar. (Qs.25:52)
    tahukah ente jihad yang besar? dari hadis Rasulullah, bukhary meriwayatkan, setelah perang badr Rasulullah bersabda: “setelah jihad ini akan masuk Jihar besar, Jihad melawan hawa nafsu.”

  7. Jihad yang kontekstual dengan kondisi perang tidak serta merta diserukan, tidak berlangsung tanpa batas, tidak buta peta mana daerah konflik dan mana daerah damai, tidak dilakukan tanpa komando, tidak untuk memerangi rakyat sipil dan banyak tidaknya. Islam mengajarkan kasih sayang. Islam tidak menjadi ‘kitab’ untuk memerangi pemerintah yang sah. Islam memiliki aturan berjihad.

    Panji-panji jihad memang harus tegak, kapan saja dimana saja. Siapkah kita berjihad dengan visi dan misi yang multidimensi? Jihad sesungguhnya adalah perjuangan untuk menegakkan kalimah Allah. Jihad membawa damai dunia.

    Kebetulan saja Islam sekarang ini terjebak dengan provokasi dari non-moslem. Seandainya kita tahu tentang kebenaran Islam dan kita memiliki ‘power’ berupa ilmu, kebajikan, funds yang lebih, provokasi dari luar Islam bisa jadi turun dengan drastis. Secara global, posisi Islam adalah termasuk minor power. Dari segi kesatuan, Islam dan pemeluk Islam tidak terlalu solid.

    Terorisme hanya efek dari kurang ‘dewasanya’ Islam kita.

  8. Hey! Buat kalian2 yang ingin berdebat soal agama, ayo ke http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/ seru lho! Dijamin!

    Btw, congratz buat Amrozi dkk karena Anda sudah lancar memasuki neraka tanpa birokrasi2 yg rumit! Moga2 72 gay yang dijanjikan selalu memperkosa Anda tiap menit. Seharusnya si stupid *ucking Amrozi dkk itu setelah ditembak dicincang dulu sampe kecil2, baru diblender, dimixer, kasi tepung+gula, baru dikasi makan ke babi2 hutan, nah babi2 hutan itu ditembak lagi, lalu dipanggang, lalu dimakan oleh si stupid gay Abu Bakar Baasyir!

  9. Naudzubillahi min dzalik….
    Semoga kita dijauhkan dari orang yg berkomntar diatas…hati-hati dari para penyusup yang disusupkan oleh para Abdullah bin Ubay abad 21….
    Orng yg berkomntar diatas takut klo OMESnya/Otak mesumnya dan berbagai media PIKTORnya akan dibredel, dibokir, dibom….oleh gema TAKBIR
    Maka orang yg berkmntar dgn nama samaran yg menjijikan diatas ngomongnya akan ngawur….panik….gelisah…nervous seperti itu….

  10. logic

    orang yang sudah mendapatkan keadilan dan memenuhi rasa keadilan korban biarlah urusan yang maha kuasa dalam perjalanan akhir hidupnya dan keputusan setelah hari akhir nanti. Salah seorang(Abdul Aziz/Imam Samudera) masih sangat muda, belum usia 40 telah menjalani exekusi, semoga Allah mengampunkan mereka dan menerima amal baik mereka dan menerima iman mereka. Seluruhnya urusan Allah semata….
    semoga tidak ada lagi pemuda Indonesia terjebak dalam hal2 yang mereka tidak tahu urusannya dan semoga kita semua selamat dari pandangan2 yang salah tentang ‘berislam’ yang benar sebagaimana diinginkan Allah melalui AlQuran….

    salam
    LOGIC

  11. Hartono Ahmad Jaiz

    Imam Samudra CS mendompleng Islam untuk memuaskan hawa nafsunya sendiri. Islam tidak pernah mengajarkan kekerasan.Sayangnya ada sebagian umat Islam yang mendukung perbuatan Imam Samudra CS, mereka bodoh dan dibodohi oleh para ulamanya

  12. Jadi ingat Roman lama karya marah rusli judulnya :
    “SALAH ASUH”

  13. Condet

    HAJ Banyak bacot !

  14. trio kontol itu mereka anggap pahlawan ?? Syuhada ??? MAKAN TUH BOM …dasar GOBLOK …..

    Trio Kontol itu lagi ngewe ama 72 homo di surga ..sepertinya mereka salah kira disangka bidadari ternyata cowo2 semua …makan tuh …..

  15. adi isa

    @jongoxs

    prustasi ni ye…

  16. utang harta dibayar harta utang jasa dibayar jasa utang nyawa dibayar nyawa itulah hukum yang adil lha trio bom bali udah membunuh 200an nyawa baru dibayar 3 nyawa apa nggak ngutang 197 nyawa tuh, padahal oarang yang meninggal masih ada urusan di dunia yang belum selesai masih terhambat apalagi yang utang nyawa tahu deh

  17. humaira marby

    to taufiq :
    wah mas taufiq, kalo urusan utang mengutang,
    yg di poso, palestina, iraq, bosnia, kashmir, chechnya, afganistan, pattani, moro, itu di gabung udah puluhan juta nyawa umat Islam melayang.
    ga ada yg seheboh kasus bom 200 org ini

    ane menyesalkan kasus bom bali ini, tp di lain pihak ane jg bertanya2, kemana org2 dan media2 yg kemarin kesetanan menuntut Amrozi cs di adili, tapi sementara mereka diam saat penderitaan terjadi di iraq, bosnia, kashmir, chechnya, pattani, moro, saat ratusan bom jatuh di palestina, afganistan setiap harinya. kemana mereka??

  18. Jihad yang sejati adalah mengalahkan diri sendiri…hawa nafsu, setan, tabiat buruk…dsb..

  19. kampret

    @ habibhasan

    gud…. salut!

  20. kampret

    @humaira marby
    mereka kan memang ga tahu apa apa !!

  21. humaira marby

    to kampret :
    atas dasar apa anda bilang MEREKA ga tw apa2?
    mereka yg saya maksud disini media2 dan org2 yang dari kemarin sibuk menuntut Amrozi cs.
    Mereka ga mungkin setolol itu mas kampret sampe2 Poso dan masalah dunia luar ga tw.

    kekejaman yg terjadi di sana adalah nyata
    tak ada simpang siur
    fakta jelas
    penjahatnya pun jelas siapa

    dan bom bali? yg investigator dari australia (joe vialls) saja memberikan pendapat ragu tentang bom bali.

    yg fakta MEREKA ga tw. yg statusnya masih ragu mereka tw, komentar pula. buta atw gmana?

  22. kaosputih

    dear humairah…
    wartawan hanya bekerja mewartakan…poso tetep diberitakan, maluku juga..kalo ngga, ga mungkin kamu tau kejadiannya kaya apa….saya rasa wartawan udah melakukan pekerjaannya dengan baik…mereka ga salah…

    yg pasti ga bisa dek humairah mengatur wartawan atau mengajari mereka bagaimana harusnya mewartakan berita….itu tidak independent namanya, kecuali kalo dek humairah bisa membuat berita sendiri..itu bisa dimungkinkan kok…coba deh belajar jurnalistik….

    dek humairah, soal mana fakta dan mana yg ngga, biar ahlinya yg bicara, karena kita bukan siapa2…yg pastu poso, maluku, bom bali, kita tau itu ada, dan banyak korban…sekarang semua pelakunya udah di eksekusi mati…biarkan saja….sudah garis Allah…pumbunuh di poso yg orang katolik juga udah di hukum mati….sama aja..biarkan saja….

    amrozi meminta pengadilan Allah, sekarang disana mereka berada….

  23. Yg jlas berita kekejaman Kaum Salibis di Poso sangat minim sekali, bahkan berita yg dimunculkan adalah Kerusuhan berbau SARA. Padahal pembantaian klompok Merah Salibis trhadap muslim.
    Tapi di Bali,… para korban terutama para bule Australia terus dpublikkan…Seolah2 mreka pahlawannya, yg perlu mndapat simpati. Padahal mereka adalah para pmbawa sial/sampah jailiyah,Narkoba, AIDS.
    Yahhh.wajarlah sekarang yg sdang MANGGUNG siapa…..?
    Fir’aun….Thogut….
    Maka tugas kita adalh mlanjutkan misi para Rasul Alloh, Liyudzhirohu aladdini kullihi (Qs 48 :28)….NARUTO…Tegakkan Negara Allloh beserta perangkat Hukumnya,,,,dan Runtuhkan Thogut dgn sgala sistemnya…..

  24. Kaosputih

    Ah masalah pemberitaan mah cuma perasaan dek naruto aja kali.

  25. Alloh akan mentup mata hati mereka, karena kebencian mereka kepada orang2 beriman dan kecintaaan serta kekaguman mereka terhadap orang2 kafir, “ALLOH TELAH MENGUNCI HATI DAN PENDENGARAN MEREKA, PENGLIHATAN MEREKA TELAH TERTUTUP, DAN MEREKA AKAN MENDAPAT ADZAB YANG BERAT”(Qs al-Baqoroh [2] :7)

  26. Sebuah lowongan istimewa telah dipersiapkan sebelum alam ini diciptakan. Lowongan ini terbuka bagi semua orang tanpa pengecualian, tanpa melihat pengalaman kerja, tanpa ijazah, tanpa koneksi. Lowongan ini terbuka bagi semua pengangguran maupun yang sedang bekerja dengan latar belakang apapun, baik direktur, gubernur, tukang becak, perampok, koruptor, pembunuh, pendeta, kyai, para dermawan, dll. Setiap pelamar dijamin pasti diterima di salah satu posisi yang disediakan, bahkan yang tidak melamar sekalipun pasti diterima !

    LOWONGAN DISEDIAKAN UNTUK 2 POSISI :
    A. Penghuni Syurga
    B. Penghuni Neraka

    UNTUK POSISI A DISEDIAKAN FASILITAS DAN KOMPENSASI SBB :

    Sebelum kandidat diberi fasilitas final berupa Syurga yang kekal abadi, kandidat dijamin akan memperoleh training outdoor dan indoor, berupa :
    1. Nikmat kubur.
    2. Jaminan perlindungan di Padang Mahsyar.
    3. Keselamatan meniti Sirath-al mustaqim.

    Syurga memiliki berbagai kenikmatan yang tidak dapat dibandingkan dengan kenikmatan dunia. Rasulullah bersabda, “Demi Allah, dunia ini dibanding akhirat ibarat seseorang yang mencelupkan jarinya ke laut; air yang tersisa di jarinya ketika diangkat itulah nilai dunia” (HR Muslim). Nikmat yang lebih indah dari syurga adalah ‘merasakan’ ridha Allah dan kesempatan merasakan ‘wajah’ Allah, inilah puncak segala kenikmatan, inilah kenikmatan yang tak mampu dibayangkan manusia, yaitu keindahan menikmati sifat-sifat dan kalam murni Allah yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

    UNTUK POSISI B DIPASTIKAN AKAN MENIKMATI BERAGAM KESEMPATAN DIBAWAH INI

    Kandidat dipastikan mendapat berbagai fasilitas Neraka berupa alam terbuka dengan fasilitas pemanas ruangan yang bertemperatur sangat luar biasa panasnya. Bahkan bila sebutir pasir neraka dijatuhkan ke muka bumi maka mengeringlah seluruh samudera di muka bumi ini dan mendidihlah kutub es yang ada di muka bumi ini. Bahkan bila seseorang dikeluarkan dari dalamnya sekejab kemudian dipindahkan ke tumpukan api unggun yang menyala-nyala di muka bumi ini maka iapun akan merasa lega.
    Neraka sangat luas, jadi para pelamar posisi ini tidak perlu khawatir tidak kebagian tempat. Para pelamar posisi ini juga tak perlu khawatir segera mati kalau dibakar, karena tubuh kita akan dibuat sedemikian rupa hingga mampu memuai kalau dibakar (seperti kerupuk bila digoreng). Rasulullah saw bersabda, “Di neraka gigi seorang kafir akan (memuai) hingga sebesar gunung Uhud, dan (tebal) kulitnya membentang sejauh tiga hari perjalanan” (diriwayatkan oleh Abu Hurairah, HR Muslim). Dalam hadits lain, Rasulullah saw bersabda, “Neraka dipegang oleh tujuh puluh ribu tali, dan setiap talinya di pegang oleh tujuhpuluh ribu malaikat” M(HR Muslim). Rasulullah saw bersabda, “Allah mempunyai malaikat yang jarak antara kedua belah matanya adalah sepanjang seratus tahun perjalanan” (Abu Daud, Ibn Hanbal).

    Oh, ya. Fasilitas ini juga meliputi makanan gratis yang mampu membakar isi perut, minuman yang mampu membocorkan usus serta fasilitas kolam renang gratis yang berisi nanah dan darah. Beberapa pembantu gratis juga disiapkan untuk menyayat lidah orang-orang yang suka menyakiti hati orang lain, maupun menyeterika perut orang-orang yang tidak membayar zakat.

    Selain fasilitas tersebut, para kandidat akan melewati masa training yang lamanya mencapai ribuan tahun, yaitu :

    1. Training indoor didalam kubur berupa siksa kubur dan ‘hidup’ dalam kesengsaraan ditemani ular dan makhluk aneh lainnya serta wajah-wajah buruk selama bertahun-tahun hingga ribuan tahun di alam barzakh tergantung kualitas amal ibadahnya dan dosa-dosa yang ia lakukan.
    2. Training outdoor dilakukan di padang Mahsyar selama ribuan tahun, dalam suasana kepanikan dan huru-hara yang luar biasa. Bapak, ibu, anak dan saudara-saudara kita tak mampu menolong kita karena setiap orang sibuk dengan urusannya sendiri-sendiri. Bahkan para nabipun tidak mampu menolong, kecuali nabi Muhammad SAW yang akan menolong umatnya yang rajin bersholawat padanya.

    SYARAT-SYARAT PELAMAR

    – Tidak diperlukan ijazah
    – Tidak diperlukan koneksi atau uang sogok.
    – Tidak perlu bawa harta
    – Tidak perlu berwajah cantik, ganteng, berbadan tegap atau
    seksi.
    Cukup membawa dokumen asli dari keimanan dan amal karya Anda sendiri.

    WAKTU WAWANCARA :

    Wawancara tahap 1, dilakukan 7 langkah setelah pelayat terakhir meninggalkan kuburan Anda. Sabda Rasulullah SAW: “Sesungguhnya bila jenazah seseorang diletakkan di dalam kubur,maka jenazah itu mendengar suara sandal orang-orang yang mengantarnya ke kuburan pada saat mereka meninggalkan tempat itu (hadist hasan yang diriwayatkan oleh Ahmad Hanbal). Perlu diketahui jadwal wawancara Anda ini sudah ditentukan sejak roh ditiupkan ke tubuh Anda semasa dalam kandungan ibu.

    Wawancara tahap 2 : Hanya Allah lah yang tahu.

    LOKASI DAN LAMA WAWANCARA

    Wawancara tahap I, dilakukan di dalam kubur (alam barzakh) selama beberapa menit hingga ribuan tahun tergantung posisi yang dilamarnya.
    Wawancara tahap II, dilakukan pada hari penghisaban (hari perhitungan) selama beberapa hari hingga ribuan tahun tergantung posisi yang dilamarnya. Dalam salah satu haditsnya Rasulullah pernah bersabda bahwa jarak waktu masa pengadilan antara orang-orang kaya dan orang-orang miskin adalah 500 tahun. Berbahagialah Anda yang miskin selama di dunia, yang memiliki sedikit harta untuk diminta pertanggungjawabannya (karena sebutir nasi yang Anda buang akan diminta pertanggungjawabannya).

    PEWAWANCARA:

    Wawancara tahap I, dilakukan oleh Malaikat Mungkar dan Nakir.
    Wawancara tahap II, dilakukan langsung oleh sang Penguasa Hari Kemudian

    WAWANCARA HANYA BERISI 6 PERTANYAAN :

    1. Siapa Tuhanmu ?
    2. Apa agamamu ?
    3. Siapa nabimu?
    4. Apa kitabmu?
    5. Dimana kiblatmu ?
    6. Siapa saudaramu?
    Sungguh 6 pertanyaan yang sangat mudah, tapi sayangnya tidak bisa dihapal dari sekarang karena keimanan dan amal kitalah yang akan menjawabnya.

    CARA MELAMAR:

    Sekalilagi, ini benar-benar rekrutmen yang sangat istimewa, tidak perlu melamar, siapa saja dijamin diterima, bahkan untuk melamarpun Anda akan dijemput secara khusus. Dijemput oleh makhluk sekaliber malaikat yang bernama Izroil. Ia akan menjemput anda kapan dan dimana saja (bisa jadi sebentar lagi).

    BENARKAH LOWONGAN INI ?

    Simaklah hadits dibawah ini, sesungguhnya terlalu banyak rahasia alam ini yang tidak mampu kita ketahui, apalagi mengenai akhirat.
    Rasulullah saw bersabda : “Sesungguhnya aku mampu melihat apa yang tak sanggup kalian lihat. Kudengar suara gesekan dilangit (berkriut-kriut), langit sedemikian padatnya, tak ada tempat kosong bahkan seluas empat jari sekalipun karena langit dipenuhi para malaikat yang sedang bersujud kepada Allah SWT. Demi Allah ! Sekiranya kalian mengetahui apa yang aku ketahui (tentang akhirat), niscaya kalian tidak akan pernah tertawa sedikitpun, bahkan kalian pasti akan banyak menangis (karena takut). Dan niscaya kalian tidak akan pernah bisa bersenang-senang dengan istri-istri kalian, dan niscaya kalian akan keluar berhamburan ke jalan-jalan (berteriak) untuk memohon (ampun) dan memanjatkan doa kepada Allah (meminta perlindungan dari bencana akhirat) yang akan Dia timpakan” ( HR Tirmidzi & Al-Bukhari)

    Sementara jutaan Malaikat dengan penuh rasa takut dan hormat sedang bersujud kepada Allah, dan sementara Malaikat peniup Sangkakala sudah siap di depan trompetnya sejak alam ini diciptakan, sementara itu pula masih banyak diantara kita yang masih terlena dengan dunia ini. Tidak sadar ia bahwa dirinya sedang masuk dalam program penerimaan lowongan yang ada di akhirat.

    MAU MELAMAR KE POSISI B ?
    Mudah saja, hiduplah sesuka anda…

  27. Kaffir itu najis !!!!

    Kenapa ya kalau yang menjadi KORBAN itu orang-orang kafir, bahkan ketika mereka sedang berzina dan minum2an keras dianggap sebagai sebuah TRAGEDI BERDARAH ???
    Kemana Mereka yang sok HEBOH ketika Muslim palestina,Iraq,Kashmir,serta afganistan dibombardir TIAP HARI ?
    BOM-BOM BAHKAN YANG LEBIH HEBAT DARI BOM BALI ITU TIAP HARI MENIMPA KAUM MUSLIMIN?
    Mengapa ketika kita membaca Berita dari situs islam,puluhan serta ratusan warga palestina tewas akibat BOM NATO SERTA ISRAEL , kita biasa-biasa saja menanggapinya ????
    Mengapa ketika Yang jadi korban ORANG_ORANG KAFFIR YANG SEDANG MAKSIAT ,lalu kita anggap tragedi ???
    Apakah sudah terlalu WAJAR umat islam dibantai kita anggap biasa,sehingga ketika membaca tak terpikrkan kengerian yang mereka alami ?
    Kemana orang2 yang sok HUMANIS itu,ketika terjadi Penjajahan di atas tanah kaum muslimin ???
    Kemana media massa ,kenapa mereka tak mewawancarai Korban di pihak kaum muslimin ,bagaimana rasanya ketika kehilangan sanak saudara yang mereka cintai ?
    bagaimana rasanya kehilangan tulang punggung keluarga mereka?
    kemana media massa itu berpihak ???
    mengapa ketika EKSEKUSI MATI TIBO Cs tak seheboh dan seketat EKSEKUSI AMROZI cs ???
    LOGIKA APA YANG MENYEBABKAN NYAWA MEREKA LEBIH “MAHAL” DARUPADA NYAWA KAUM MUSLIMIN ???
    SEOLAH_OLAH NYAWA KAUM MUSLIMIN TAK LEBIH BERHARGA DARIPADA KACANG REBUS ,sehingga ‘genocide’ yang dilakukan oleh tentara kuffar terhadap umat islam tak layak disebut TRAGEDI dan tak layak untuk dipublikasikan seheboh korban ketika kaum kaffir yang merasaknnya ???
    kemana kalian ?????

  28. logic

    @salah Sambung

    saya gak mengerti tulisan anda….cerita2 seperti itu ajaran islam apa bukan ? Kayaknya bukan, gak ada tuh cerita seperti itu di AlQuran…
    Yang ada :
    -Mati seperti tidur
    -Ada orang2 yang istimewa merasakan syurga segera setelah ia mati
    -Tidak ada istilah “siksa kubur”(ajaran mana tuh siksa kubur segala…
    -gak ada alQuran bilang nanti akan ditanya, wong tuhan gak perlu nanya2 kok, udah tahu dengan sendirinya

    salam
    LOGIC

  29. geger

    logic, kaos putih dan para kontra terhadap amrozy cs

    jika amrozy cs yang mengebom bali yang telah memakan korban 202 jiwa, maka akan muncul pertanyaan :

    1. jenis bom apa yang di pake amrozy .. ? C4, TNT, Mikronuklirkah.
    2. dapat darimana kah bom bom tersebut… ?
    3. apakah telah di reka ulang dan di tes jenis bom yang di ledakan amrozy cs ? (jika bom tersebut rakitan amrozy cs)

  30. Sejak kecil, begitu akrab di telinga kita yang menyebut bahwa Allah itu gaib. Bahkan sering orang menegaskan; “terserah yang gaib-lah!”, dan sebagainya. Konotasi gaib karena Allah tidak bisa dilihat secara kasat mata oleh kita dan kelak kegaiban Allah sejajar dengan kegaiban hal-hal gaib lain.

    Padahal, tidak satu pun asma dan Asmaul Husna (nama-nama agung Allah) yang menyebut bahwa Allah itu gaib, tahu bersifat gaib, atau punya nama al Gaibu di Asmaul Husna. Tidak ada.

    Kegaiban Allah itu muncul hanya karena kegelapan kosmos spiritual kita saja yang membuat diri kita terhalang melihat Allah Yang Maha Nyata, Maha Jelas, Maha Dzohir, Maha Batin, Maha Terang Benderang, dan pemilik segala maha.

    Sesungguhnya, tak satu pun di jagad semesta ini yang bisa menutupi Allah. Kita mengatakan Allah itu gaib hanya karena menutup diri sendiri saja sehingga tidak bisa melihat Allah. Oleh karenanya Ibnu Athaillah as Sakandary dalam kitab Al-Hikam menegaskan: Bagaimana bisa terbayang ada sesuatu yang menutupi Allah, padahal Dia tampak pada segala sesuatu. Bagaimana bisa dibayangkan sesuatu menutupi Allah, sedangkan Allah tampak di setiap sesuatu. Bagaimana bisa dibayangkan sesuatu bisa menutupi Allah, padahal Allah itulah yang hadir untuk segala sesuatu. Bagaimana dapat dibayangkan jika sesuatu itu menutup Allah, sedang Allah sudah ada sebelum segala sesuatunya ada.

    Bagaimana segala sesuatu menutup Allah, sedangkan Allah itu lebih jelas ketimbang segalanya. Dia adalah Yang Maha Esa. Tak ada yang menandingi dan menyamai-Nya. Dia lebih dekat dari urat nadi Anda sekali pun.

    Wacana di atas mempertegas betapa Allah itu tidak gaib. Yang gaib justru hawa nafsu kita ini. Manakala kita tidak bisa melihat Allah di balik jagad semesta ini, berarti mata hati kita sedang dikaburkan untuk melihat nurullah (cahaya Allah). Sebab itu, kita harus melihat Allah di mana-mana, kapan saja tiada batas waktu terhingga.

    Nurullah adalah awal dari muroqobah kita dan muraqobah adalah awal dan musyahadah (penyaksian Allah dalam jiwa), dan kelak baru mengenal Allah dalam arti yang sesungguhnya. Inilah ma’rifatullah.

  31. Allah

    Lu pada orang islam bego banget. Gua ajarin lu yg bener-bener malah lu pake itu buat alasan bom sana, bom sini, bantai sana, bantai sini. Gih sono belajar lagi yg bener. Jgn merusak harkat dan martabat agama yg ane bikin ya. Wassalam you all Muslim asshole.

  32. Mr.Nunusaku

    Surga islam telah bersuka ria 72 bidadari perawan montuk telah menyambut Amarozy Cs dan sedang membersihakan konto mereka dengan air “jam-Jama” agar tidak pernah lemas dan mengharapkan semprotan yang nikmat bagi bidadari agar sebanyak digesek tetap perawan….ini telah Muhammad janjikan
    bagi Amarozy CS…..tetap Muhammad tetap melihat dari lobang kuburan Medinah…itulah kesenangan dan kenikmatan surga islam dijanjikan oleh nabi yang muliah.




Tinggalkan Balasan ke Kaffir itu najis !!!! Batalkan balasan